Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Kiat menghindari penyakit semasa banjir
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 11:16:45【Resep】231 orang sudah membaca
PerkenalanArsip Foto - Warga melewati genangan di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (29/10/2025

Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis penyakit dalam Faisal Parlindungan membagikan kiat-kiat untuk menghindari masalah kesehatan dan penyakit semasa banjir.
"Saran utama adalah meminimalkan konngak langsung dengan air banjir sebisa mungkin. Jika tetap harus berada di genangan, gunakan sepatu atau bot tebal, sarung tangan, dan pakaian pelindung," kata dr. Faisal Parlindungan, M.Ked (PD), Sp.PD,K-R kepada ANTARA pada Senin.
Dokter dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) itu menyampaikan bahwa air banjir kemungkinan terkontaminasi kuman dan bakteri penyebab penyakit, termasuk bakteri Leptospira penyebab penyakit Leptospirosis.
Penggunaan alas kaki dan pelindung tubuh dapat meminimalkan risiko paparan kuman dan bakteri serta melindungi tubuh dari benda-benda yang dapat melukai anggota tubuh dan menyebabkan tetanus semasa banjir.
Baca juga: Waspadai leptospirosis selama musim hujan
Dokter Faisal mengemukakan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi higienis semasa banjir agar terhindar penyakit kulit, gangguan pencernaan, dan masalah kesehatan yang lain.
"Pastikan ngak meminum air yang tercemar, selalu memasak makanan sampai matang, dan cuci tangan secara rutin," kata dokter Faisal, yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Selain itu, dia mengangakan, kondisi tempat tinggal dan tempat mengungsi sebaiknya diupayakan ngak terlalu lembab agar ngak memicu munculnya masalah kesehatan.
Dalam sepekan terakhir, kondisi cuaca ekstrem telah menyebabkan banjir di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Semarang dan Jakarta.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana sudah meminta warga untuk mewaspadai dampak kondisi cuaca ekstrem yang berpeluang melanda wilayah Indonesia hingga awal tahun depan.
Baca juga: Penyakit kulit dan ISPA berpeluang meningkat semasa banjir
Baca juga: Sosialisasi PHBS ditingkatkan untuk cegah penyakit di musim hujan
Suka(3)
Artikel Terkait
- HMI: MBG bisa hadirkan generasi sehat dan berdaulat
- Kisah perempuan Gaza: Menjaga asa sebagai ibu dan dokter saat konflik
- Babel perketat pemantauan penerapan SOP dapur SPPG
- Satgas sebut gudang cengkeh di AS kosong imbas kasus zat radioaktif
- BPOM respon sirop obat dari India diduga ber
- Apa itu perayaan Diwali yang disebut dengan Festival Cahaya?
- UNRWA: Harga pangan Gaza melonjak ekstrem usai lahan dirangakan Israel
- BGN sebut 112 SPPG ditutup karena langgar SOP
- Sinergi ekonomi syariah menyukseskan Makan Bergizi Gratis
- Program MBG serap ribuan tenaga kerja lokal di Kota Serang
Resep Populer
Rekomendasi

Anggota DPR dukung perluasan MBG dengan pembenahan

35.000 paket bantuan Indonesia untuk Palestina telah diterima warga

KKP: Ribuan kontainer udang asal Indonesia boleh masuk AS

Tujuh negara yang rayakan Diwali, selain India

SPPG Polres Madiun sajikan pecel bergizi untuk warga dan pelajar

Kapolda Kalsel konsumsi MBG bersama siswa pastikan keamanan pangan

Produk olahan rempah Indonesia dilirik pasar Timur Tengah dan Afrika

BPOM tekankan komitmen atasi isu Cs